Ada beberapa hal dalam hidup yang harus tetap dilakukan
meskipun membencinya. Ada juga beberapa hal yang harus dipahami dan hadapi
meskipun bertentangan dengan hati dan pikiran. Karena tidak semua hal yang
dibenci hari ini harus dihindari dan dilupakan. Siapa yang tau hari esok?
Dalam beberapa waktu saya berada pada kondisi yang...
menantang ini. Saya harus mengerjakan sesuatu yang sulit sekali mengatakan
bahwa saya harus menyelesaikannya. Sungguh! berat sekali. Rasanya ingin menangis
dan saya menangis, tapi tetap berhasil menyelesaikannya. Atas dasar apa? Bahwa
tindakan saya tidak akan hanya berdampak pada saya. Pemberontakan saya mungkin
saja akan menyusahkan dan menghambat orang lain. Setelah menimbang dan
menyudahi kegalauan, saya memilih berada pada zona itu, sedikit tidak nyaman
dan melelahkan.
Pada kondisi ini saya berpikir bahwa, ketika menghadapi
sebuah permasalahan, pikirkan dan pikirkanlah kembali. Jangan terlalu
mengedepankan perasaan. Tidak semua langkah yang diambil harus nyaman
dilakukan. Terkadang kita memberontak, menjadikan orang lain sebagai alasan
hanya karena kita ingin berada pada zona nyaman.
...............................
(Sekian curhatan saya yang berakhir abstrak)
...............................
Saya ingin mengatakan bahwa jika membenci sesuatu,
jangan pernah larut karena hanya membuang tenaga. Pikirkanlah matang-matang
sisi positifnya dan lakukanlah meski harus keluar dari zona nyaman. Kita tidak pernah
benar-benar membenci seseorang atau sesuatu karena pada dasarnya kebencian
lahir dari ekspektasi yang terlalu tinggi. Apa yang kita lakukan hari ini tidak
harus diperoleh manfaatnya hari ini dan apa yang kita lakukan tidak harus kita
saja yang merasakan manfaatnya. Belajarlah memberi sebanyak-banyaknya bukan
untuk menerima sebanyak-banyaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar